Makanan dan minuman merupakan salah satu kebutuhan utama bagi manusia. Setiap manusia membutuhkan makanan dan minuman uang berguna untuk memberikan tenaga kepada manusia.
Alloh SWT telah menciptakan berbagai jenis makanan dan minuman di dunia yang disediakan untuk memenuhi kebutuhan manusia. Tetapi diantara makanan dan minuman itu ada yang dihalalkan dan ada juga yang diharamkan. Makanan halal adalah semua jenis makanan yang diperbolehkan Alloh SWT untuk dimakan Ummat Islam sebagaimana tercantum dalam Al Quran :
"Hai sekalian manusia, makanlah yang halal lagi baik dari apa yang terdapat di bumi, dan janganlah kamu mengikuti langkah-langkah syaitan; karena sesungguhnya syaitan itu adalah musuh yang nyata bagimu (Al Baqoroh : 168)
Alloh SWT menghalalkan semua makanan yang mengandung maslahat dan manfaat, baik yang kembalinya kepada ruh maupun jasad, baik kepada individu maupun masyarakat. Demikian pula sebaliknya Allah mengharamkan semua makanan yang memudhorotkan atau yang mudhorotnya lebih besar daripada manfaatnya. Hal ini tidak lain untuk menjaga kesucian dan kebaikan hati, akal, ruh, dan jasad, yang mana baik atau buruknya keempat perkara ini sangat dengan makanan yang masuk k dalam tubuh manusia yang kemudian akan berubah menjadi darah dan daging sebagai unsur penyusun hati dan jasadnya.
Contoh-contoh makanan halal :
1. Makanan pokok, seperti beras, gandum, sagu, dan lain-lain
2. Tumbuh-tumbuhan baik jenis buah-buahan maupun sayur-sayuran
3. Semua binatang kecuali babi
4. Semua jenis ikan & binatang yang hidup di air
Contoh-contoh minuman halal :
1. Air murni (air yang belum diolah manusia), seperti air dari mata air, air sungai, susu, dan sebagainya
2. Air olahan, seperti sirup dan sari-sari buah
3. Madu, dan lain sebagainya
Alloh SWT telah menyediakan di bumi ini berbagai hal yang bisa diambil manfaatnya sebagai makanan maupun minuman. Bahkan Alloh SWT memperuntukkan seluruhnya bagi manusia sesuai firman-Nya :
“Dia-lah Alloh yang menjadikan segala yang ada di bumi untuk kamu.” (QS. Al- Baqoroh : 29)
Jadi, apapun yang ada di bumi, di daratannya maupun di laut dan sungainya, berupa sesuatu yang bisa diambil manfaatnya sebagai makanan maupun minuman oleh manusia, hukumnya adalah halal kecuali ada dalil yang mengharamkannya.
Sesuatu yang halal dan baik akan tetap halal dan baik selagi di dapat dengan cara yang halal dan baik pula.
Kita hanya diperintah untuk menikmati yang halal lagi baik, yaitu yang dihalalkan oleh Alloh SWT bagi kita dan yang kita dapatkan dengan cara syar'i apabila ada sesuatu yang jelas tidak halal, seperti bir, maka tidak boleh dinikmati. Atau apabila ada sesuatu yang halal namun didapat dengan cara yang haram, maka juga tidak boleh dinikmati sebab ia telah berubah menjadi haram dan buruk lagi kotor.
Kita ambil misal seseorang yang mendapatkan harta dengan cara menipu atau korupsi. Maka, meskipun yang ia bawa pulang ke rumahnya berupa sesuatu yang dzatnya halal, seperti uang, beras, roti dan lainnya, tetapi hukmnya menjadi haram sebab didapatkan dengan cara yang haram. Alloh SWT berfirman: “Dan janganlah sebagian kamu memakan harta sebagian yang lain di antara kamu dengan jalan yang bathil.” (QS. Al-Baqoroh : 188)
B. Manfaat Mengonsumsi Makanan & Minuman Halal
Mengonsumsi makanan dan minuman yang halal akan memberikan manfaatbagi kesehatan jasmani dan rohani kita. Pertumbuhan badan akan sehat dan seimbang karena senantiasa mengonsumsi makanan yang halal sekaligus thoyib (baik) bagi kesehatan badan kita.
Makanan yang kita santap memiliki peranan yang sangat besar terhadap perkembangan fisik maupun kejiwaan. Ia juga sangat berpengaruh terhadap baik dan tidaknya hati seseorang yang otomatis akan berpengarus terhadap seluruh jasadnya.
Makanan yang halalan thoyyiban, halal dan baik, akan membentuk jiwa yang suci dan jasmani yang sehat. Sebaliknya makanan yang haram tentu hanya akan membentuk jiwa yang keji dan bersifat hewani.
"Dan makanlah makanan yang halal lagi baik dari apa yang Allah telah rezekikan kepadamu, dan bertakwalah kepada Allah yang kamu beriman kepada-Nya".(Al Maidah : 88)
C. Membiasakan Diri Mengonsumsi Makanan & Minuman Halal
Setelah mempelajari tentang makanan & minuman yang halal, maka kita-pun harus mulai terbiasa mengonsumsi makanan & minuman yang halal, dengan cara sebagai berikut :
1. Selektif ketika memilih makanan atau minuman yang akan dikonsumsi, dengan cara :
a. Pilih makanan / minuman yang dihalalkan menurut syariat Islam
b. Pilih makanan / minuman yang tidak membahayakan kesehatan kita
c. Pilih makanan / minuman yang memiliki tanda halal di kemasannya
d. Pilih restoran atau tempat makan yang telah memiliki sertifikasi halal dari MUI
2. Selalu berhati-hati dengan makanan atau minuman yang baru kita lihat
3. Aktif mencari informasi mengenai makanan dan minuman yang halal
Alloh SWT telah menciptakan berbagai jenis makanan dan minuman di dunia yang disediakan untuk memenuhi kebutuhan manusia. Tetapi diantara makanan dan minuman itu ada yang dihalalkan dan ada juga yang diharamkan. Makanan halal adalah semua jenis makanan yang diperbolehkan Alloh SWT untuk dimakan Ummat Islam sebagaimana tercantum dalam Al Quran :
"Hai sekalian manusia, makanlah yang halal lagi baik dari apa yang terdapat di bumi, dan janganlah kamu mengikuti langkah-langkah syaitan; karena sesungguhnya syaitan itu adalah musuh yang nyata bagimu (Al Baqoroh : 168)
Alloh SWT menghalalkan semua makanan yang mengandung maslahat dan manfaat, baik yang kembalinya kepada ruh maupun jasad, baik kepada individu maupun masyarakat. Demikian pula sebaliknya Allah mengharamkan semua makanan yang memudhorotkan atau yang mudhorotnya lebih besar daripada manfaatnya. Hal ini tidak lain untuk menjaga kesucian dan kebaikan hati, akal, ruh, dan jasad, yang mana baik atau buruknya keempat perkara ini sangat dengan makanan yang masuk k dalam tubuh manusia yang kemudian akan berubah menjadi darah dan daging sebagai unsur penyusun hati dan jasadnya.
Contoh-contoh makanan halal :
1. Makanan pokok, seperti beras, gandum, sagu, dan lain-lain
2. Tumbuh-tumbuhan baik jenis buah-buahan maupun sayur-sayuran
3. Semua binatang kecuali babi
4. Semua jenis ikan & binatang yang hidup di air
Contoh-contoh minuman halal :
1. Air murni (air yang belum diolah manusia), seperti air dari mata air, air sungai, susu, dan sebagainya
2. Air olahan, seperti sirup dan sari-sari buah
3. Madu, dan lain sebagainya
Alloh SWT telah menyediakan di bumi ini berbagai hal yang bisa diambil manfaatnya sebagai makanan maupun minuman. Bahkan Alloh SWT memperuntukkan seluruhnya bagi manusia sesuai firman-Nya :
“Dia-lah Alloh yang menjadikan segala yang ada di bumi untuk kamu.” (QS. Al- Baqoroh : 29)
Jadi, apapun yang ada di bumi, di daratannya maupun di laut dan sungainya, berupa sesuatu yang bisa diambil manfaatnya sebagai makanan maupun minuman oleh manusia, hukumnya adalah halal kecuali ada dalil yang mengharamkannya.
Sesuatu yang halal dan baik akan tetap halal dan baik selagi di dapat dengan cara yang halal dan baik pula.
Kita hanya diperintah untuk menikmati yang halal lagi baik, yaitu yang dihalalkan oleh Alloh SWT bagi kita dan yang kita dapatkan dengan cara syar'i apabila ada sesuatu yang jelas tidak halal, seperti bir, maka tidak boleh dinikmati. Atau apabila ada sesuatu yang halal namun didapat dengan cara yang haram, maka juga tidak boleh dinikmati sebab ia telah berubah menjadi haram dan buruk lagi kotor.
Kita ambil misal seseorang yang mendapatkan harta dengan cara menipu atau korupsi. Maka, meskipun yang ia bawa pulang ke rumahnya berupa sesuatu yang dzatnya halal, seperti uang, beras, roti dan lainnya, tetapi hukmnya menjadi haram sebab didapatkan dengan cara yang haram. Alloh SWT berfirman: “Dan janganlah sebagian kamu memakan harta sebagian yang lain di antara kamu dengan jalan yang bathil.” (QS. Al-Baqoroh : 188)
B. Manfaat Mengonsumsi Makanan & Minuman Halal
Mengonsumsi makanan dan minuman yang halal akan memberikan manfaatbagi kesehatan jasmani dan rohani kita. Pertumbuhan badan akan sehat dan seimbang karena senantiasa mengonsumsi makanan yang halal sekaligus thoyib (baik) bagi kesehatan badan kita.
Makanan yang kita santap memiliki peranan yang sangat besar terhadap perkembangan fisik maupun kejiwaan. Ia juga sangat berpengaruh terhadap baik dan tidaknya hati seseorang yang otomatis akan berpengarus terhadap seluruh jasadnya.
Makanan yang halalan thoyyiban, halal dan baik, akan membentuk jiwa yang suci dan jasmani yang sehat. Sebaliknya makanan yang haram tentu hanya akan membentuk jiwa yang keji dan bersifat hewani.
"Dan makanlah makanan yang halal lagi baik dari apa yang Allah telah rezekikan kepadamu, dan bertakwalah kepada Allah yang kamu beriman kepada-Nya".(Al Maidah : 88)
C. Membiasakan Diri Mengonsumsi Makanan & Minuman Halal
Setelah mempelajari tentang makanan & minuman yang halal, maka kita-pun harus mulai terbiasa mengonsumsi makanan & minuman yang halal, dengan cara sebagai berikut :
1. Selektif ketika memilih makanan atau minuman yang akan dikonsumsi, dengan cara :
a. Pilih makanan / minuman yang dihalalkan menurut syariat Islam
b. Pilih makanan / minuman yang tidak membahayakan kesehatan kita
c. Pilih makanan / minuman yang memiliki tanda halal di kemasannya
d. Pilih restoran atau tempat makan yang telah memiliki sertifikasi halal dari MUI
2. Selalu berhati-hati dengan makanan atau minuman yang baru kita lihat
3. Aktif mencari informasi mengenai makanan dan minuman yang halal
Tidak ada komentar:
Posting Komentar